9 Golongan yang Nasibnya Mengerikan saat Rasulullah Isra Mikraj

Murianews, Kudus – Isra Mikraj adalah dua peristiwa yang menjadi tonggak penting dalam sejarah Islam. Sebab, peristiwa itu menandai perjalanan spiritual yang luar biasa bagi Rasulullah Muhammad SAW.

Dalam perjalanan semalam, ada berbagai peristiwa mengerikan yang dijumpai oleh Rasulullah. Bahkan peristiwa ini menjadi catatan penting Rasulullah untuk kemudian menyempurnakan umat manusia agar tidak terjerumus dalam lubang kesesatan.

Melansir dari Nu.or.id, terdapat 9 peristiwa mengerikan saat Rasulullah Muhammad melakukan isra Mikraj dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha, di Yerusalem, dan kemudian diangkat ke Sidratul Muntaha.

Berikut ini adalah 9 peristiwa mengerikan tersebut:

1. Pemalas dalam Menunaikan Salat

Rasulullah melihat sekelompok orang yang kepala mereka pecah-patah. Mereka adalah orang-orang yang malas dalam menunaikan salat lima waktu, sehingga mendapatkan siksaan yang sesuai dengan perbuatan mereka di akhirat nanti.

2. Orang-orang yang Enggan Bersedekah

Rasulullah menyaksikan orang-orang yang memakan pohon dhari‘ dan zaqqum, tumbuhan yang rasanya pahit, serta batu yang panas. Mereka adalah orang-orang yang enggan berinfak di jalan Allah, dan mendapatkan ganjaran yang setimpal dengan perbuatan mereka.

3. Orang-orang yang Selingkuh

Rasulullah melihat kelompok orang yang memilih memakan daging busuk daripada daging empuk. Mereka adalah orang-orang yang lebih memilih berselingkuh daripada setia pada pasangan sah mereka.

4. Para Perampok atau Pembegal

Rasulullah melihat golongan ini seperti kayu di tengah jalan yang menyebabkan siapa pun yang melewati jalan itu terbakar. Mereka adalah para perampok yang menyebabkan kerugian dan kekacauan di masyarakat.

5. Pemakan Harta Riba

Orang-orang ini digambarkan seperti orang yang berenang di sungai yang penuh darah. Mereka adalah orang-orang yang mendapat laknat karena memakan harta riba yang dilarang oleh agama.

6. Rakus Jabatan

Rasulullah melihat golongan orang yang memikul kayu bakar di pundaknya. Mereka adalah orang-orang yang rakus terhadap kekuasaan dan jabatan, tanpa memperhitungkan beban dan tanggung jawab yang mereka pikul.

7. Para Dai yang Tidak Mengamalkan Ucapannya

Para dai ini digambarkan seperti orang yang lidah dan mulutnya dipotong dengan gunting besi. Mereka adalah orang-orang yang hanya pandai berbicara dan memberikan ceramah, tetapi tidak mengamalkan apa yang mereka sampaikan.

8. Para Pengumpat

Nabi melihat golongan orang yang berkuku panjang dan terbuat dari tembaga, mencakar-cakar muka mereka sendiri. Mereka adalah orang-orang yang suka mengumpat dan menyakiti hati orang lain dengan perkataan mereka.

9 Provokator

Nabi melihat lubang kecil di tanah yang memuntahkan seekor sapi besar yang tidak mampu kembali ke dalam lubang. Ini adalah perumpamaan bagi orang-orang yang suka memprovokasi konflik yang besar, tetapi tidak mampu menyelesaikannya.