Selasa, 18 November 2025

Murianews, Kudus – Hari raya Iduladha 1446 H/2025 baru saja berlalu. Namun, penting bagi semuanya untuk terus menjaga dan mengamalkan spirit ibadah kurban dan haji dalam kehidupan sehari-hari.

Banyak hikmah dan pelajaran yang bisa diambil dari momen Iduladha. Di antaranya, mengenai keikhlasan Nabi Ibrahim, ketaatan Nabi Ismail.

Selain itu kesabaran para jamaah haji harus menjadi cermin bagi kita untuk terus memperbaiki diri, memperkuat ketaatan kepada Allah, dan meningkatkan kepedulian sosial. 

Berikut naskah khotbah Jumat dengan tema: “Mempertahankan Spirit Haji dan Kurban Usai Iduladha”, dilansir dari NU Online, Jumat (13/6/2025)

Khotbah I

 الْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِي أَوْضَحَ لَنَا شَرَائِعَ دِيْنِهِ وَمَنَّ عَلَيْنَا بِتَنْزِيلِ كِتَابِهِ وَأَمَدَّنَا بِسُنَّةِ رَسُولِهِ، فَلِلّٰهِ الْحَمْدُ عَلَى مَا أَنْعَمَ بِهِ مِنْ هِدَايَتِهِ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى خَيْرِ الْإِنْسَانِ مُبَيِّنًا عَلَى رِسَالَةِ الرَّحْمَنِ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ الْمَحْبُوْبِيْنَ جَمِيْعًا, وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، شَهَادَةَ مُوْقِنٍ بِتَوْحِيْدِهِ، مُسْتَجِيْرٍ بِحَسَنِ تَأْيِيْدِهِ. وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّداً عَبْدُهُ الْمُصْطَفَى، وَأَمِيْنُهُ الْمُجْتَبَى وَرَسُوْلُهُ الْمَبْعُوْثُ إِلَى كَافَةِ الْوَرَى. أَمَّا بَعْدُ: فَيَاعِبَادَ اللّٰهِ اِتَّقِ اللَّهَ حَيْثُمَا كُنْتَ وَأَتْبِعِ السَّيِّئَةَ الْحَسَنَةَ تَمْحُهَا وَخَالِقِ النَّاسَ بِخُلُقٍ حَسَنٍ. قَالَ اللّٰهُ تَعَالَى: بِسْمِ اللّٰهِ الرّٰحْمَنِ الرّٰحِيْمِ، وَالْعَصْرِ إِنَّ الإنْسَانَ لَفِي خُسْرٍ إِِلَّا الَّذِینَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ

Ma'asyiral muslimin rahimakumullah 

Mengawali paparan khotbah Jumat kali ini, khatib mewasiatkan pesan penting kepada diri khatib pribadi dan umumnya kepada para jemaah untuk senantiasa meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.

Takwa harus kita tancapkan kuat dalam diri kita karena itulah yang akan memandu kita dan menjadi rambu-rambu kehidupan agar kita senantiasa menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya.

Di manapun, kapanpun, dalam kondisi apa pun, takwa harus mengiringi langkah hidup ini agar kita bisa selamat dalam kehidupan dunia sampai dengan akhirat nanti.

Senantiasa Istiqamah Beribadah... 

Komentar

Terpopuler