Rabu, 19 November 2025

3. Salat Rajab

Dalam kitab Ihya Ulumiddin, Imam Al-Ghazali berpendapat bahwa salat sunah mutlak di bulan Rajab adalah mustahabbah (sunnah). Salat sunah mutlak ini biasa dilakukan oleh orang saleh pada masanya.

Imam Ghazali menjelaskan bahwa seseorang yang berpuasa di hari Kamis dalam bulan Rajab, kemudian melakukan salat sunah sebanyak dua belas rakaat di antara waktu salat Isya dan sepertiga malam, maka permohonannya akan dikabulkan.

Adapun tata cara melakukan salat dua belas rakaat itu seperti salat sunah pada umumnya, yaitu dilakukan dengan salat dua rakaat dengan satu kali salam. Bila salat dua belas rakaat berarti terdapat enam kali salam.

Setiap rakaat setelah membaca Surat Al-Fatihah, disunahkan membaca Surat Al-Qadar sebanyak 3x dan Al-Ikhlas sebanyak 12x.

Setelah selesai salat, kita dianjurkan membaca selawat sebanyak 70x. Selawat yang dibaca adalah allahumma shalli ‘ala Muhammadin nabiyyil ummiyyi wa ‘ala alihi. Setelah membaca selawat, kita dianjurkan sujud dengan membaca subbuhun quddusun rabbul malaikati war ruh sebanyak 70x.

Setelah selesai sujud, duduklah sejenak dengan membaca rabbighfir warham wa tajawaz ‘amma ta’lam innaka antal a’azzul akram sebanyak 70x.

Setelah itu, kembali sujud dengan membaca subbuhun quddusun rabbul malaikati war ruh sebanyak 70x. Setelah selesai, mohonlah kepada Allah SWT atas hajat yang diinginkan.  

Isra Mi’raj... 

Komentar

Terpopuler