Murianews , Kudus- Memilikiyang sangatideal danharmonisberwarnaoranye tua. Tidak perlu mengkhawatirkan hal-hal yang harmonis tetapi juga hasil yang baik.
Saya tidak tahu, saya tidak ada hubungannya dengan itu, saya menutupinya dengan sesuatu yang berlumpur. Pasalnya, butuh kerja keras dan saling pengertian dari semua anggota keluarga.
Silakan baca pesan “ Ideal dan Harmonis”, baca nanti di NU Online , Kamis (16/5/2024).
Khotbah I
Segala puji bagi Allah yang maha esa dalam kekekalan-Nya dalam keagungan kesombongan-Nya, maha esa keteguhan-Nya dalam wujud kekal-Nya, dan yang menyinari hati para wali-Nya dengan ilmu-ilmu-Nya Yang mengajak ke pintu-Nya, yang memberi petunjuk kepada orang-orang yang dicintainya, dan orang yang melimpahkan wahyu kitabnya, sebuah wawasan dan pengingat untuk mempersiapkan hari pertemuannya. Maha Suci Allah yang mendekatkan diri dengan kasih sayang dan rahmat-Nya, dan mengenali hamba-hamba-Nya dengan keutamaan sifat-sifat-Nya, sehingga mereka bersukacita atas zikir dan doa-doa-Nya. Segala puji bagi-Nya, segala puji bagi-Nya, mengakui ketidakmampuannya meraih nikmat-Nya, menantikan tambahan ketakwaan dan kesetiaan-Nya.
Aku bersaksi tiada Tuhan selain Allah, sendiri, tanpa sekutu, kesaksian yang menjamin kebaikan bagi orang yang mengucapkannya pada hari bertemu dengannya. Aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya, penutup para nabi-Nya dan penguasa orang-orang suci-Nya. Ya Allah, berkahilah dan anugerahkanlah shalawat kepada junjungan kami Muhammad, keluarga dan para sahabatnya, dan siapa saja yang mengikuti mereka sampai hari kiamat dan menang dengan mengikutinya. Adapun yang berikut ini: Wahai hamba-hamba Allah, saya berpesan kepada anda dan saya, pertama-tama, untuk bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mentaati-Nya, dengan cara menaati perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Allah SWT berfirman dalam Kitab Mulia-Nya: Dan hiduplah bersama mereka dengan baik, tetapi jika kamu membencinya, mungkin kamu akan membenci sesuatu dan Allah akan memberikan di dalamnya banyak kebaikan.
Ma'asyiral umat islam dalam jemaah jumat yang dirahmati oleh Allah
Ada keluarga yang kamu sayangi ketika kamu sedang jatuh cinta dengan umat Allah, siapakah yang Maha Tinggi, Nabi, siapakah yang adalah orang yang adalah orang yang adalah orang yang adalah orang yang adalah orang yang adalah orang yang menjadi orang yang menjadi orang yang menjadi orang yang menjadi orang yang menjadi orang yang menjadi orang yang menjadi orang yang menjadi orang yang menjadi orang yang menjadi orang yang menjadi orang yang menjadi orang yang menjadi baginda hingga kita bisa selalu istiqamah menjalankan Ibadah wajib ini. Inilah yang telah saya lakukan dan apa yang telah saya lakukan untuk melihat Tuhan , dan siapa yang berhak melakukannya.
Mohon dan salam dari Nabi Muhammad SAW, semoga Tuhan memberkatinya dan memberinya kedamaian , semoga Tuhan melindunginya dan memberinya kedamaian, semoga Tuhan melindunginya dan memberinya kedamaian tidak ada salahnya di dalamnya.
Perangkat ini serupa dengan perangkat yang pada siang hari ini diakui sebagai umatnya dan bisa mendapatkan syafaatnya kelak di hari penyerangan. Aamiin ya Rabbal alamin .
Oleh karena itu, orang-orang yang berhak melakukannya mempunyai banyak hal yang baik untuk dilakukan tanpa perlu berbuat apa-apa, namun yang mereka lakukan hanyalah memanfaatkan tempat yang sama dengan pakaian di dalam mobil. A mengerjakan semua kewajiban dan meninggalkan larangan-nya.
Hal ini saya sampaikan dalam afirmasi Al-Qur'an, dengan bantuan laki-laki dan perempuan yang merasa puas dengan rangkaian menu baru. Allah swt berfirman:
Dan rezeki untuk dirimu sendiri, karena rezeki yang paling baik adalah takwa, dan waspadalah terhadap dirimu sendiri, wahai orang-orang yang berakal.
Artinya: “Bawalah bekal, karena sesungguhnya sebaik-baiknya bekal adalah takwa. Dan bertakwalah kepada-Ku wahai orang-orang yang mempunyai akal sehat.” (QS Al-Baqarah [2]: 197).
Maasyiral umat Islam dalam jemaah Jumat yang dirahmati oleh Allah
Salah satu cara untuk meningkatkan ketakwaan dan keimanan kepada Allah swt yang harus kita lakukan adalah dengan cara membangun keluarga yang baik, ideal, dan harmonis. Banyak orang yang ideal dan harmonis dapat menghemat uang, menghemat penghormatan, dan menghemat uang ketika mereka berada di sana. Ada banyak orang yang mencintai Anda dan menghemat uang Anda.
Hal ini tidak terjadi pada saya, Allah akan menegaskannya dengan Al-Qur’an:
Hiduplah bersama mereka dengan baik, tetapi jika kamu membencinya, mungkin kamu akan membenci suatu hal dan Allah akan menciptakan banyak kebaikan di dalamnya.
Artinya: “Dan bergaullah dengan mereka menurut cara yang patut. “Berapa banyak orang yang melakukan hal ini, (semoga Allah meridhoi mereka) apa yang mereka lakukan dengan apa yang mereka lakukan, semoga Tuhan melindungi mereka dari apa yang mereka lakukan.” (QS An-Nisa' [4]:19).
Merujuk penjelasan Imam Ibnu Katsir dalam Tafsir Al- Qur'anil Azhim , ayat-ayat menjadi semangat bagi kita semua untuk berusaha membangun keluarga yang baik dan harmonis. Cerita ini juga memiliki arti yang berbeda, artinya ada arti yang berbeda bagi anda yang berarti ada perbedaan antara kedua orang tersebut, dan kemudian orang lain yang merasakan hal yang sama.
Ini ideal untuk seluruh keluarga dan keharmonisan cukup baik bagi pria untuk memikul tanggung jawab seorang suami saja, namun juga menjadi kewajiban seorang istri. Entah ada apa, aku terjebak dengan orang lain yang saling jatuh cinta. Jika Anda memiliki pertanyaan , jangan ragu untuk menghubungi saya.
Oleh karena itu, dalam Al-Qur'an Allah swt menyebutkan bahwa wanita juga mempunyai hak dan tanggung jawab kepada suami, sesuai dengan kelayakan masing-masing. Allah swt berfirman:
Dan perempuan mempunyai derajat yang sama dengan orang-orang yang lebih tinggi darinya dalam hal kebaikan, dan laki-laki mempunyai derajat yang lebih tinggi dari mereka.
Artinya: “Dan mereka (para perempuan) mempunyai hak yang seimbang dengan kewajibannya menurut cara yang patut. Tolong beri tahu saya apa yang Anda bicarakan.” (QS Al-Baqarah, [2]: 228).
Ma'asyiral umat islam dalam jemaah jumat yang dirahmati oleh Allah
Sebagai umat Nabi Muhammad saw, sudah sepatutnya kita mencontoh dan meneladaninya dalam membangun rumah tangga yang baik dan harmonis. Rasulullah merupakan potret seorang pemimpin rumah tangga yang telah berhasil menciptakan keluarga yang sangat baik. Oleh karena itu, ia berpesan kepada kita bahwa bahwa laki-laki yang baik adalah mereka yang berhasil membangun keluarga yang baik.
Saya senang mengunjungi Anda di penghujung hari , yaitu:
Sebaik-baik kalian adalah yang terbaik terhadap keluarganya, dan akulah yang terbaik terhadap keluargaku.
Artinya: ”Sebaik-baik kalian adalah (suami) yang paling baik terhadap keluarganya, dan aku adalah yang paling baik terhadap keluargaku.” (HR At-Tirmidzi, dengan status hadis sahih dalam at-Taisir Jami’is Shagir).
Dalam riwayat lain juga disebutkan, Rasulullah saw bersabda:
أَكْمَلُ الْمُؤْمِنِينَ إِيمَانًا أَحْسَنُهُمْ خُلُقًا، وَخِيَارُكُمْ خِيَارُكُمْ لِنِسَائِهِمْ
Artinya: ”Orang mukmin yang paling sempurna imannya adalah mereka yang paling baik akhlaknya. Dan sebaik-baik kalian adalah yang paling baik kepada istrinya.” (HR at-Tirmidzi dalam Jam’ul Jawami’, dan dinilai hadis hasan).
Ada banyak hal yang patut untuk dicontoh bagi kita semua dalam membangun keluarga yang baik dan harmonis, salah satunya adalah sebagaimana disebutkan oleh Syekh Muhammad at-Thanthawi dalam Tafsir Al-Wasith, bahwa Rasulullah selalu memperlakukan istrinya dengan baik, murah senyum kepada keluarganya, memanja istrinya, memberikan nafkah yang lebih dari kebutuhannya, serta mengajak keluarganya untuk bermain bersama dengannya.
Ma’asyiral Muslimin jemaah Jumat yang dirahmati Allah
Demikian adanya khotbah Jumat perihal membangun keluarga yang baik dan harmonis. Semoga kita semua yang hadir pada pelaksanaan salat Jumat ini bisa meneladani semua yang dicontohkan oleh Rasulullah saw dalam membangun keluarga yang baik dan harmonis, dan kita semua digolongkan dalam hadis-hadis di atas, yaitu laki-laki terbaik yang bisa menciptakan kebaikan untuk keluarganya. Amin ya rabbal alamin.
أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ. بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ: وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُمْ مِنْ أَنْفُسِكُمْ أَزْوَاجاً لِتَسْكُنُوا إِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُمْ مَوَدَّةً وَرَحْمَةً إِنَّ فِي ذَلِكَ لَآياتٍ لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِيْ هَذَا الْيَوْمِ الْكَرِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَاِيَاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ الصَّلَاةِ وَالصَّدَقَةِ وَتِلَاوَةِ الْقُرْاَنِ وَجَمِيْعِ الطَّاعَاتِ، وَتَقَبَّلَ مِنِّيْ وَمِنْكُمْ جَمِيْعَ أَعْمَالِنَا إِنَّهُ هُوَ الْحَكِيْمُ الْعَلِيْمُ، أَقُوْلُ قَوْلِيْ هَذَا وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ لِيْ وَلَكُمْ، فَاسْتَغْفِرُوْهُ، اِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ
Khotbah II
Segala puji bagi Allah, puji bagi Allah sebagaimana yang Dia perintahkan. Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Tuhan saja, tanpa ada sekutu, Tuhan yang selalu menjadi pengatur segala urusan. Aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba-Nya, Rasul-Nya, kekasih-Nya, dan sahabat-Nya, yang paling mulia di antara zaman dahulu dan yang terakhir, yang diutus sebagai rahmat bagi alam semesta. Ya Allah, berkahilah dan limpahkanlah shalawat kepada junjungan kami Muhammad dan atas keluarga serta para sahabatnya serta orang-orang yang termasuk pengikutnya, keberkahan yang kekal selama langit dan bumi masih ada. D: Wahai orang-orang yang hadir, bertakwalah kepada Allah sebagaimana adanya ditakuti, dan menjauhi perbuatan asusila, baik yang tampak maupun yang tersembunyi. Dan peliharalah ketaatan, hadiri salat Jumat, salat berjamaah, puasa, serta segala perintah dan kewajiban. Dan ketahuilah bahwa Allah telah memerintahkanmu untuk melakukan sesuatu yang Dia mulai dari diri-Nya sendiri. Dia memuji para malaikat yang memuji kesucian-Nya. Karena Allah dan para malaikat-Nya berdoa kepada Nabi, hai orang-orang yang beriman, semoga Tuhan memberkati dia dan memberinya kedamaian. Kami adalah Ibrahim, dan untuk tuan kami, Ibrahim, dan kebenaran Anda ada pada tuan kami Muhammad Di dalam saya Mengetahui bahwa Anda Terpuji dan Mulia. Ya Allah, ampunilah laki-laki dan perempuan muslim, laki-laki dan perempuan mukmin, baik yang masih hidup maupun yang telah meninggal. Ya Allah, jauhkanlah dari kami kesengsaraan, harga-harga tinggi, wabah penyakit, kecabulan, kekejian, pelanggaran, berbagai pedang, kesulitan dan kesengsaraan, apapun yang tampak darinya dan apa yang terjadi. Percayalah, dari negeri kami ini khususnya. dan dari negara-negara Islam pada umumnya, kalian mampu dalam segala hal wahai hamba Allah.Allah memerintahkan kalian untuk berbuat adil dan baik dan mengharamkan maksiat, keburukan, dan pelanggaran. Maka ingatlah Allah Yang Maha Esa niscaya Dia akan mengingatmu, dan mengingat Allah lebih besar lagi.
