Di mana, rezeki yang didapat dianggap hanya sedikit. Bahkan, ada yang tidak mendapatkannya sama sekali.
Sebagian di antaranya bahkan ada yang putus asa ketika mengalami kondisi ini. Ada juga yang sampai nekat melakukan tindakan melawan hukum guna
.
Perlu dipahami, dalam menjalani hidup, kita tidak boleh putus asa menghadapi segala rintangan dan tantangan. Di samping ikhtiar lahir dengan terus bekerja, juga menyempatkan untuk berdoa sebagaimana diajarkan Rasulullah.
Lantas bagaimana cara melancarkan rezeki? Melansir dari NU Online Jatim, Rabu (3/5/2023), Rasulullah mengajarkan doa yang hendaknya dibaca ketika akan memulai bekerja.
Karena itu, ketika keluar rumah semua dianjurkan untuk berdoa agar memantapkan hati dan membuka harapan-harapan baru. Tentu saat keluar rumah juga disarankan untuk memohon keselamatan dari segala marabahaya di luar rumah.Tetapi ketika rezeki lagi seret dan penghidupan lagi sempit, ada baiknya menambahkan doa keluar rumah dengan doa yang diajarakan oleh Rasulullah SAW sebagaimana diriwayatkan oleh Ibnu Umar RA sebagai berikut:
بِسْمِ اللهِ عَلَى نَفْسِي وَمَالِي وَدِيْنِيْ. اَللَّهُمَّ رَضِّنِيْ بِقَضَائِكَ، وَبَارِكْ لِيْ فِيْمَا قُدِّرَ لِيْ حَتَّى لَا أُحِبَّ تَعْجِيْلَ مَا أَخَّرْتَ وَلَا تَأْخِيْرَ مَا عَجَّلْتَ
Artinya: ”Dengan nama Allah yang menguasai diri, harta, dan agamaku. Tuhanku, kondisikan batinku agar rela menerima ketentuan-Mu. Berkatilah aku pada semua yang ditakdirkan untukku sehingga aku enggan menyegerakan apa yang Kautunda dan enggan menunda apa yang Kausegerakan.”Dengan doa ini, kita berharap kepada Allah untuk membuka pintu-pintu rezeki di luar rumah. Kita juga memohon kepada-Nya untuk memberikan ketenteraman batin kita di tengah kondisi kritis dalam hal finansial. Riwayat ini dapat disebutkan oleh Imam an-Nawawi dalam karyanya Al-Adzkarul Muntakhabah min Kalami Sayyidil Abrar, yang biasa disebut Al-Adzkar.Dengan demikian, sudah selayaknya doa di atas diamalkan setiap hari dengan harapan diberikan kemudahan dan kelancaran dalam mendapatkan rezeki. Demikian pula rezeki yang sudah diperoleh dapat digunakan untuk hal yang bermanfaat. Wallahu a’lam.
Murianews, Kudus – Banyak orang berupaya keras untuk mendapatkan rezeki. Meski demikian, berbagai upaya yang dilakukan terkadang tidak sesuai harapan.
Di mana, rezeki yang didapat dianggap hanya sedikit. Bahkan, ada yang tidak mendapatkannya sama sekali.
Sebagian di antaranya bahkan ada yang putus asa ketika mengalami kondisi ini. Ada juga yang sampai nekat melakukan tindakan melawan hukum guna
mendapatkan rezeki.
Baca juga: Ini Doa saat Mengalami Kesulitan Melunasi Utang Lengkap dengan Terjemahnya dan Transliterasinya
Perlu dipahami, dalam menjalani hidup, kita tidak boleh putus asa menghadapi segala rintangan dan tantangan. Di samping ikhtiar lahir dengan terus bekerja, juga menyempatkan untuk berdoa sebagaimana diajarkan Rasulullah.
Lantas bagaimana cara melancarkan rezeki? Melansir dari NU Online Jatim, Rabu (3/5/2023), Rasulullah mengajarkan doa yang hendaknya dibaca ketika akan memulai bekerja.
Karena itu, ketika keluar rumah semua dianjurkan untuk berdoa agar memantapkan hati dan membuka harapan-harapan baru. Tentu saat keluar rumah juga disarankan untuk memohon keselamatan dari segala marabahaya di luar rumah.
Tetapi ketika rezeki lagi seret dan penghidupan lagi sempit, ada baiknya menambahkan doa keluar rumah dengan doa yang diajarakan oleh Rasulullah SAW sebagaimana diriwayatkan oleh Ibnu Umar RA sebagai berikut:
بِسْمِ اللهِ عَلَى نَفْسِي وَمَالِي وَدِيْنِيْ. اَللَّهُمَّ رَضِّنِيْ بِقَضَائِكَ، وَبَارِكْ لِيْ فِيْمَا قُدِّرَ لِيْ حَتَّى لَا أُحِبَّ تَعْجِيْلَ مَا أَخَّرْتَ وَلَا تَأْخِيْرَ مَا عَجَّلْتَ
Bismillâhi ‘ala nafsî wa mâlî wa dînî. Allâhumma radhdhinî bi qadhâ’ika, wa bârik lî fîmâ quddira lî hattâ lâ uhibba ta‘jîla mâ akhkharta, wa lâ ta’khîra mâ ‘ajjalta.
Artinya: ”Dengan nama Allah yang menguasai diri, harta, dan agamaku. Tuhanku, kondisikan batinku agar rela menerima ketentuan-Mu. Berkatilah aku pada semua yang ditakdirkan untukku sehingga aku enggan menyegerakan apa yang Kautunda dan enggan menunda apa yang Kausegerakan.”
Dengan doa ini, kita berharap kepada Allah untuk membuka pintu-pintu rezeki di luar rumah. Kita juga memohon kepada-Nya untuk memberikan ketenteraman batin kita di tengah kondisi kritis dalam hal finansial. Riwayat ini dapat disebutkan oleh Imam an-Nawawi dalam karyanya Al-Adzkarul Muntakhabah min Kalami Sayyidil Abrar, yang biasa disebut Al-Adzkar.
Dengan demikian, sudah selayaknya doa di atas diamalkan setiap hari dengan harapan diberikan kemudahan dan kelancaran dalam mendapatkan rezeki. Demikian pula rezeki yang sudah diperoleh dapat digunakan untuk hal yang bermanfaat. Wallahu a’lam.