Info Haji 2025
Catat, Ini Kiat-Kiat Menjadi Haji Mabrur
Cholis Anwar
Selasa, 15 April 2025 13:28:00
Murianews, Jakarta – Sudah menjadi Impian semua calon jemaah haji, agar ketika sepulang dari Tanah Suci, mereka mendapatkan predikat haji mabrur atau haji yang benar-benar mendapatkan Ridha Allah.
Untuk mendapatkan predikat tersebut, memang tidak mudah. Ada beberapa hal yang harus dilakukan sebagaimana dalam tuntunan agama.
Dalam buku Tuntunan Manasik Haji dan Umrah yang diterbitkan oleh Kementerian Agama (Kemenag), ada kiat-kiat tersendiri untuk menjadi haji mabrur.
Berikut ini adalah beberapa kita agar calon jemaah haji bisa pulang dengan predikat haji mabrur:
1. Memurnikan Niat
Setiap tindakan dan ibadah harus dilandasi niat yang ikhlas hanya untuk mencari ridha Allah SWT.
2. Menghindari Perilaku Tercela
Jemaah hendaknya menjauhi perbuatan sum’ah (mencari popularitas), riya (pamer atau menonjolkan diri), dan mubahah (berbangga-bangga dengan kelebihan).
3. Membekali Diri dengan Takwa
Takwa merupakan bekal terbaik dalam menjalani ibadah haji, yang diwujudkan dalam ketaatan kepada perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya.
Harta yang halal...
4. Menggunakan Harta yang Halal
Biaya yang digunakan untuk menunaikan ibadah haji hendaknya berasal dari sumber yang halal dan bersih.
5. Berserah Diri dan Berzikir
Jemaah perlu membekali diri dengan hati yang selalu berserah diri kepada Allah, mengamalkan sikap sabar, tawakal, dan bersyukur dalam setiap keadaan, serta memperbanyak zikir dan doa.
6. Melaksanakan Rangkaian Ibadah Sesuai Syariat
Seluruh rangkaian ibadah haji, mulai dari rukun, wajib, hingga sunnahnya, harus dilaksanakan sesuai dengan tuntunan syariat Islam.
7. Mengendalikan Hawa Nafsu
Selama perjalanan dan pelaksanaan ibadah haji, jemaah diimbau untuk mengendalikan hawa nafsu dan menghindari perbuatan rafats (ucapan/perbuatan yang bersifat pornografi), fusuq (perbuatan maksiat/dosa), dan jidal (berbantah-bantahan serta pertengkaran).
Murianews, Jakarta – Sudah menjadi Impian semua calon jemaah haji, agar ketika sepulang dari Tanah Suci, mereka mendapatkan predikat haji mabrur atau haji yang benar-benar mendapatkan Ridha Allah.
Untuk mendapatkan predikat tersebut, memang tidak mudah. Ada beberapa hal yang harus dilakukan sebagaimana dalam tuntunan agama.
Dalam buku Tuntunan Manasik Haji dan Umrah yang diterbitkan oleh Kementerian Agama (Kemenag), ada kiat-kiat tersendiri untuk menjadi haji mabrur.
Berikut ini adalah beberapa kita agar calon jemaah haji bisa pulang dengan predikat haji mabrur:
1. Memurnikan Niat
Setiap tindakan dan ibadah harus dilandasi niat yang ikhlas hanya untuk mencari ridha Allah SWT.
2. Menghindari Perilaku Tercela
Jemaah hendaknya menjauhi perbuatan sum’ah (mencari popularitas), riya (pamer atau menonjolkan diri), dan mubahah (berbangga-bangga dengan kelebihan).
3. Membekali Diri dengan Takwa
Takwa merupakan bekal terbaik dalam menjalani ibadah haji, yang diwujudkan dalam ketaatan kepada perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya.
Harta yang halal...
4. Menggunakan Harta yang Halal
Biaya yang digunakan untuk menunaikan ibadah haji hendaknya berasal dari sumber yang halal dan bersih.
5. Berserah Diri dan Berzikir
Jemaah perlu membekali diri dengan hati yang selalu berserah diri kepada Allah, mengamalkan sikap sabar, tawakal, dan bersyukur dalam setiap keadaan, serta memperbanyak zikir dan doa.
6. Melaksanakan Rangkaian Ibadah Sesuai Syariat
Seluruh rangkaian ibadah haji, mulai dari rukun, wajib, hingga sunnahnya, harus dilaksanakan sesuai dengan tuntunan syariat Islam.
7. Mengendalikan Hawa Nafsu
Selama perjalanan dan pelaksanaan ibadah haji, jemaah diimbau untuk mengendalikan hawa nafsu dan menghindari perbuatan rafats (ucapan/perbuatan yang bersifat pornografi), fusuq (perbuatan maksiat/dosa), dan jidal (berbantah-bantahan serta pertengkaran).