Doa Puasa Ramadan Hari Kesebelas
Dani Agus
Sabtu, 1 April 2023 19:31:10
Murianewa, Kudus – Tanpa terasa, bulan Ramadan sudah berjalan dengan cepatnya. Di mana, saat ini, kita sudah memasuki hari kesebelas bulan Ramadan.
Ramadan adalah bulan yang ditunggu-tunggu umat Islam. Pada bulan Ramadan ini, umat Islam mendapat kewajiban untuk melaksanakan ibadah puasa sebulan penuh.
Bulan suci Ramadan merupakan sebuah momentum penting bagi umat muslim. Pada bulan ini, semua orang berlomba-lomba untuk berbuat kebaikan dan beribadah kepada Allah SWT.
Baca juga: Tak Cuma Sedekah, Ini Amalan Sunnah Lainnya di Bulan RamadanBulan Ramadan memiliki keutamaan dan keistimewaan yang besar. Semua amal saleh yang dilakukan pada bulan ini akan mendapat balasan lebih banyak dan lebih baik. Pada bulan ini umat Islam sangat dianjurkan untuk memperbanyak amal kebajikan dan meninggalkan kemaksiatan.
Di antara keutamaan dan keistimewaan Ramadan tersebut, sebagaimana disebutkan dalam beberapa riwayat, ”Telah datang kepada kalian semua Bulan Ramadan, bulan penuh berkah, maka Allah mewajibkan kalian untuk berpuasa pada bulan itu. Saat itu pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, para setan diikat (dibelenggu) dan pada bulan itu pula terdapat satu malam yang nilainya lebih baik dari seribu bulan.” (HR. Ahmad).Salah satu amaliah di bulan Ramadan adalah memperbanyak doa. Terlebih, doa adalah intisari ibadah, sebagaimana yang pernah disebutkan Rasulullah saw dalam hadis riwayat At-Tirmidzi.Agar puasa Ramadan semakin berkah, kamu harus tahu doa-doa harian dari hari pertama hingga terakhir puasa. Berikut
doa hari kesebelas puasa Ramadan, seperti dikutip dari NU Online, Sabtu (1/4/2023).
Doa Hari ke-11 Ramadan اَللَّهُمَّ حَبِّبْ إِلَيَّ فِيْهِ الْإِحْسَانَ وَ كَرِّهْ إِلَيَّ فِيْهِ الْفُسُوْقَ وَ الْعِصْيَانَ وَ حَرِّمْ عَلَيَّ فِيْهِ السَّخَطَ وَ النِّيْرَانَ بِعَوْنِكَ يَا غِيَاثَ الْمُسْتَغِيْثِيْنَ
Allâhumma habbib ilayya fîhil ihsan wa karrih fîhil fusûq wal ‘isyân wa harrim ‘alayya fîhis sakhatha wannîrân bi’aunika yâ ghiyâtsal mustaghîtsîn.Artinya: ”Ya Allah, mohon tanamkanlah ke dalam diriku kecintaan kepada perbuatan baik, dan tanamkanlah ke dalam diriku kebencian terhadap kemaksiatan dan kefasikan. Mohon jauhkanlah dariku kemurkaan-Mu dan api neraka dengan pertolongan-Mu, Wahai Penolong orang-orang yang meminta pertolongan.”
[caption id="attachment_369876" align="alignleft" width="1890"]

Foto: Ilustrasi berdoa (freepik.com)[/caption]
Murianewa, Kudus – Tanpa terasa, bulan Ramadan sudah berjalan dengan cepatnya. Di mana, saat ini, kita sudah memasuki hari kesebelas bulan Ramadan.
Ramadan adalah bulan yang ditunggu-tunggu umat Islam. Pada bulan Ramadan ini, umat Islam mendapat kewajiban untuk melaksanakan ibadah puasa sebulan penuh.
Bulan suci Ramadan merupakan sebuah momentum penting bagi umat muslim. Pada bulan ini, semua orang berlomba-lomba untuk berbuat kebaikan dan beribadah kepada Allah SWT.
Baca juga: Tak Cuma Sedekah, Ini Amalan Sunnah Lainnya di Bulan Ramadan
Bulan Ramadan memiliki keutamaan dan keistimewaan yang besar. Semua amal saleh yang dilakukan pada bulan ini akan mendapat balasan lebih banyak dan lebih baik. Pada bulan ini umat Islam sangat dianjurkan untuk memperbanyak amal kebajikan dan meninggalkan kemaksiatan.
Di antara keutamaan dan keistimewaan Ramadan tersebut, sebagaimana disebutkan dalam beberapa riwayat, ”Telah datang kepada kalian semua Bulan Ramadan, bulan penuh berkah, maka Allah mewajibkan kalian untuk berpuasa pada bulan itu. Saat itu pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, para setan diikat (dibelenggu) dan pada bulan itu pula terdapat satu malam yang nilainya lebih baik dari seribu bulan.” (HR. Ahmad).
Salah satu amaliah di bulan Ramadan adalah memperbanyak doa. Terlebih, doa adalah intisari ibadah, sebagaimana yang pernah disebutkan Rasulullah saw dalam hadis riwayat At-Tirmidzi.
Agar puasa Ramadan semakin berkah, kamu harus tahu doa-doa harian dari hari pertama hingga terakhir puasa. Berikut
doa hari kesebelas puasa Ramadan, seperti dikutip dari NU Online, Sabtu (1/4/2023).
Doa Hari ke-11 Ramadan
اَللَّهُمَّ حَبِّبْ إِلَيَّ فِيْهِ الْإِحْسَانَ وَ كَرِّهْ إِلَيَّ فِيْهِ الْفُسُوْقَ وَ الْعِصْيَانَ وَ حَرِّمْ عَلَيَّ فِيْهِ السَّخَطَ وَ النِّيْرَانَ بِعَوْنِكَ يَا غِيَاثَ الْمُسْتَغِيْثِيْنَ
Allâhumma habbib ilayya fîhil ihsan wa karrih fîhil fusûq wal ‘isyân wa harrim ‘alayya fîhis sakhatha wannîrân bi’aunika yâ ghiyâtsal mustaghîtsîn.
Artinya: ”Ya Allah, mohon tanamkanlah ke dalam diriku kecintaan kepada perbuatan baik, dan tanamkanlah ke dalam diriku kebencian terhadap kemaksiatan dan kefasikan. Mohon jauhkanlah dariku kemurkaan-Mu dan api neraka dengan pertolongan-Mu, Wahai Penolong orang-orang yang meminta pertolongan.”