Murianews, Kudus – Bulan Rajab telah menjelang, dan umat Muslim diingatkan akan keutamaan puasa sunah di bulan ini.
Puasa sunah pada bulan Rajab menjadi amalan yang dianjurkan, seiring dengan anjuran untuk melafalkan niat puasa Rajab di malam harinya.
Dalam panduan keagamaan, lafal niat tersebut memberikan arahan yang jelas bagi umat Muslim yang ingin menjalankan puasa Rajab.
Melansir dari nu.or.id, berikut ini adalah niat puasa Rajab:
Bagi yang berniat berpuasa sunah Rajab di malam hari, lafal niat yang dianjurkan adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ رَجَبَ لِلهِ تَعَالَى
Artinya: ”Aku berniat puasa sunah Rajab esok hari karena Allah SWT.”
Diperhatikan bahwa niat ini perlu diucapkan dengan tulus ikhlas dalam hati, menunjukkan kesungguhan dan kepatuhan kepada perintah Allah.
Namun, bagi yang ingin menyusul niat di siang hari, lafal niat puasa sunah Rajab di siang hari adalah:
نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ رَجَبَ لِلهِ تَعَالَى”
Artinya: ”Aku berniat puasa sunah Rajab hari ini karena Allah SWT.”
Niat ini boleh diucapkan di siang hari sepanjang seseorang belum makan, minum, atau melakukan hal-hal lain yang dapat membatalkan puasa sejak subuh.
